The Kapibara’s

Oke, berdasarkan pada kengininan para penggemarku.(yang kebanyakan berasal dari provinsi Ratu Suka Jajan(RSJ), Faisal sang Notscientific bin Notkamtot ini akan melanjutkan postingan sebelumnya yang membuat para penggemar pingsan(bukan, bukan karena histeris, namun karena terlalu ketakutan waktu membaca)

*****

And now, let the evil story begin!

Ceritanya dilanjutin mulai dari saat setelah Badut Yang Bisa Terpisah-pisah Badannya dan Satria Pedang Bergigi Hiu dikalahkan. Oh, bukan, bukan, itu cerita lain.

Cerita dimulai lagi saat aku wis entu’ tempat duduk.

Setelah duduk, acara pun dimulai. Acara dimulai dengan anak-anak Drum Band(DB)* SMP 1 masuk ke lapangan dan memainkan musik mengerikan yang membuat semua orang di stadion mengeluarkan darah dari kuping dan mati satu per satu.

YA ENGGAK LAH!!!

Jadi, tolong buat anak2 DB, jangan tusuk saya dengan tongkat mayoret atau menggebuk saya dengan drum beserta stiknya.

Anak2 DB pun memainkan musiknya, dan menghibur para penonton walaupun cuma’ sebentar karena tidak lama setelah itu, mereka hanya dijadikan pengiring para kontingen yang berdatangan dengan musik mereka.

Para kontingen pun berdatangan setelah(dan) saat komentator tinju memanggil para kontingen. Mungkin para kontingen bingung, mereka mungkin bukan dateng ke pembukaan POPDA tapi ke pertandingan tinju.

Para kontingen berpakaian(pastinya lah) warna-warni dan cukup unik, kaya’ kontingen dari Magetan yang pake’ cuping petani(mungkin kalo’ bawa pacul dan kebo stadionnya bisa ditanami padi). Hehehe, maaf kalo’tersinggung.

Abis para kontingen berdatangan, ada acara senam, cheerleaders, dan sepakbola. Tapi kami(anak SBI) ga’ liat soalnya udah duluan ngeledakin stadionnya. Ya enggak lah!.

Para anak SBI, terutama SBI B, udah pulang duluan.Tapi sebelum itu ada kejadian aneh yang kronologisnya(cieee) akan diceritakan dibawah

Kaki: ’Gue mau ke tribun lagi, gue mau liat pertandingan sepak bola(maklum, kaki(apa hubungannya!?))’

Gue: ‘lho, lho, kenapa kaki gue jalan sendiri!? Lho, lho toloooonnngg!!!

Maaf, adegan gue minta tolong itu semata-mata rekayasa teman saya yang

bernama basmanxxx

Kaki: ‘yesss, sampe’ juga’ gue’

Gue: ‘Waa, kakiku jadi gilaaa’

Begitulah.

Yang ikut rombongan iblis ini diantaranya,

1.Cholis
2. Shabrina*
3. Enjelina*
4. Terri*
5. Sinta*
6. Avicenna
7. Mami*
8. Wisnu*
9. Dito*
10. Ian
11. Basmanxxx
12. Faza*
13. Aku, Faisal Sang Notscientific bin Notkamtot. Biasalah, jagoan selalu ditempatkan terakhir(atau orang goblog?)

Nahhh, waktu kami abis nglewati rel kreta api, ada kebakaran nun jauh di Cina(maksudnya di gang sebelah kanan).

Anak-anak SBI B yang gila mengajak aku(yang juga SBI B). Kamipun memulai petualangan mencari harta karun bajak laut. Eh, perasaan itu ceritanya One Piece deh. Udah, serius lagi(emang pernah!?). Kami pun pergi menuju tempat kebakaran itu. Kami lari-lari sampe’ kaki kita semua pada putus gempor. Tapi setelah sampe’ di tempat kebakaran, kami diusir oleh salah satu petugas. Kami pun kembali ke Spensa.

Sampe’ di Spensa pun, kehebohan belumlah selesai. Ini adalah percakapannya.

Faiz*: ‘ Wee, Sal, je’ uriiip*.

Aku: ‘Woi, Vis, mau ono’ kebakaran.’

Avis: ‘Iyo, aku wis eruh,tapi aku ga' ndelok, aku sakno'

Gue: ‘Ohh, kalo’ gitu aku pinjem hapemu, Vis’

Gak nyambung cak.

Gue minjem hapenya Avis untuk nelpon bapa’ku dan pulang ke Istana Kepresidenan rumah.

THE KAPIBARA'S

Artikel gue selanjutnya adalah artikel tentang kapibara. Buat yang belon tau apa itu kapibara, kapibara itu orang yang punya’ blog basmanxxx dan juga temannya. Oh, itu urusan kelas. Kapibara(yang asli) merupakan hewan pengerat(sejenis tikus) yang hidup di Amerika Selatan. Kenapa gue mbuat artikel tentang kapibara??? Oh, itu untuk temenku basmanxxx dan cholis yang kapibara korak tapi baik.

Ini gambarnya.

DICTIONARY

Ini adalah daftar istilah-istilah dari alam kematian yang ada tanda bintangnya(*)

Faisal Sang Notscientific bin Notkamtot: Orang yang mbuat blog ini dan tukang jual kulit
kacang di terminal.

Basmanxxx: Ketua kelas, pembuat Blog porno, basmanxxx.blogspot.com. Salah satu orang(?) sing seneng ngilo’no cholis. Suka mirip-miripin dirinya ama Cloud Strife, padahal lebih mirip preman gang D*lly

Cholis: Koncoku, arek sing paling sering diilo’no, terutama...

LIS KOEN AMBU!!!

Tenang Lis, Aku ga’ ngilo’no koen Lis, sing ngilo’no iku arek-arek sing liyone.

Aviccenna: Arek SOSIS sing aga’mesum, cukup pinter, walaupun aga’ mesum.

Tambaksari: Neraka di dunia stadion tempat pembukaan POPDA dan setting cerita POPDA Opening

Dedi: anak SBI A. Imoet dan kaya’ toeyoel diemoet

Ian: Arek Ngef*ck* paling nggenah, baik, walaupun suka ngomong kasar/pedas. Salah satu orang yang suka ngilokno cholis

Arek Ngef*ck: kelompok paling gak genah keren di SBI B

Ranjau darat: Ranjau mematikan yang keluar dari bagian belakang semua makhluk vertebrata

Anak2 Drumband: anak-anak yang ikut ekskul DrumBand, mainnya keren walopun ada efek sampingnya, suka ngoceh-ngoceh tentang Drum Band hampir setiap hari

Shabrina: Anak yang suka baca komik detektif conan dan main game. Berkacamata dan berjilbab

Enjelina: Anak kemenengen

Terri: Anaknya berjilbab, dan ada hubungan sama salah satu anak DB

Sinta: Anak yang superduper cerewet, tapi ada basmanxxx sebagai Tempat Pembuangan sampah Akhir Sinta

Mami: Orang tua semua anak SBI B, Punya hubungan ama Dirham. Ning-nya SBI B

Wisnu: Star Wars Master. Punya kekuatan The Force yang sangat hebat. Temennya Aldi*

Aldi: Pokemon Master, hapal hampir semua seluk beluk dunia pokemon. Suka bawa’ Laptop ke sekolah, apalagi kalo’ ga’ ada guru. Temennya Wisnu.

Dito: Anak yang kaya’ anak autis, tapi memang iya sebenarnya baik hati dan suka menyendiri tempat duduknya

Faza: ini dia Cak-nya SBI B, walaupun sangat cupu, dia cukup cupu(lho?)

Faiz: Anak SBI A, suka ngomong ke aku,”Lho, jek urip ae!?”. Pintar, buktinya pernah lolos seleksi Olimpiade Biologi dan ngisi setengah TTS-nya koran Minggu

Je' urip ae; kata-kata sapaan sehari-hari

***